Selasa, 07 April 2015

Sistem saraf koordinasi pada manusia

 Sistem saraf koordinasi pada manusia
                Apa itu system saraf ? Sistem saraf adalah sistem organ pada tubuh manusia yang paling rumit, system saraf tersusun dari jutaan sel-sel saraf (Neuron), yang berbentuk serabut dan saling terhubung satu sama lain untuk persepsi sensor, aktivitas motor sadar dan tidak sadar, homoestatisis proses fisiologis tubuh, serta perkembangan pikiran dan ingatan. System saraf erhubungan dengan suatu rangsangan. Rangsangan adalah sesuatu yang dapat diterima oleh reseptor, misalnya, kaki terbentuk meja. Rangsangan dibedakan menjadi dua berdasarkan asalnya, yaitu rangsangan dari dalam tubuh dan rangsangan dari luar tubuh.
Contoh rangsangan dari luar tubuh adalah :
·         Cahaya.
·         Suara.
·         Panas.
·         Dingin.
Contoh rangsangan dari dalam tubuh adalah :
·         Lapar.
·         Haus.
·         Nyeri.
·         Keram.
Rangsangan dapat dibedakan juga berdasarkan jenisnya, ada 3 jenis rangsangan, yaitu rangsangan mekanis, rangsangan kimiawi, dan rangsangan fisis.
Contoh rangsangan mekanis adalah :
·      Tekanan.
·      Sentuhan.
Contoh rangsangan kimiawi adalah :
·         Pahit.
·         Asin.
·         Manis.
Contoh rangsangan fisis adalah :
·         Suhu.
·         Cahaya.
·         Gravitasi.

Fungsi dari sistem saraf adalah :
·         Memproses informasi yang diterima.
·         Menerima informasi dalam bentuk rangsangan (stimulus).
·         Memberi tanggapan (Respon) atau reaksi terhadap rangsangan.


Klik dibawah ini untuk artikel terkait sistem koordinasi pada manusia :
·         Susunan saraf.


Tidak ada komentar :

Posting Komentar